![]() |
Wakil Bupati Bekasi, Asep Surya Atmaja (tengah) saat menghadiri acara MTQ didampingi Camat Cikarang Utara, Enopo Can. |
Dalam kesempatan ini, Wakil Bupati Bekasi hadir mewakili
Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang untuk membuka kegiatan tersebut.
Wakil Bupati Asep menyampaikan apresiasinya atas antusiasme
masyarakat yang tinggi dalam mengikuti MTQ tahun ini dan berharap kegiatan
tersebut dapat menjadi sarana untuk membentuk generasi muda yang berakhlakul
karimah. MTQ menjadi sarana dalam membentuk generasi muda di Kabupaten
Bekasi
“MTQ ini bukan sekadar lomba, tapi bagaimana kita membentuk
karakter generasi muda agar memiliki akhlak mulia. Kita semua paham, situasi
pergaulan saat ini cukup memprihatinkan. Kalau tidak kita arahkan ke jalan
keagamaan, ke mana lagi? Bagaimana masa depan bangsa ini nanti?” ujar Asep
Surya Atmaja usai membuka MTQ.
Asep menegaskan pentingnya pembinaan generasi muda sejak
dini, bukan hanya di tingkat kecamatan, tapi hingga ke desa-desa, bahkan ke RT
dan RW.
“Kalau perlu, kegiatan keagamaan seperti MTQ ini kita dorong
sampai ke tingkat RT dan RW. Dengan begitu, kita siapkan calon-calon generasi
yang Islami, berakhlakul karimah, dan bisa menjadi kebanggaan daerah,” tambahnya.
Wakil Bupati juga optimistis melalui MTQ ini, Kabupaten
Bekasi bisa kembali berprestasi di tingkat Provinsi Jawa Barat, bahkan
nasional. Bahkan minggu lalu, Kabupaten Bekasi kembali menjadi juara 2 ajang
MTQH Provinsi Jawa Barat.
“Kabupaten Bekasi pernah menjadi juara umum MTQ tingkat
provinsi. Terakhir kita dapat juara dua. Target kita ke depan, Bekasi harus
tetap menjadi juara umum. Tapi tentu semua itu dimulai dari pembinaan di
tingkat kecamatan seperti hari ini,” tegasnya.
Sementara itu, Camat Cikarang Utara, Enop Can, mengatakan
pelaksanaan MTQ ke-7 tingkat Kecamatan Cikarang Utara tahun ini diikuti oleh
peserta dari berbagai desa dengan tujuh cabang lomba yang dipertandingkan,
masing-masing kategori putra dan putri.
“Alhamdulillah, tahun ini ada tujuh cabang lomba yang
dilaksanakan, yaitu Qasidah putra dan putri, Syahril Qur'an, Tahfidz Qur'an 5
Juz putra dan putri, Tahfidz Qur'an 10 Juz putra dan putri, Tahfidz Qur'an 30
Juz putra dan putri, Tilawah Qur'an anak-anak putra dan putri, serta Tilawah
Qur'an remaja putra dan putri,” kata Enop Can.
MTQ ke-7 tingkat Kecamatan Cikarang Utara ini mengusung tema
“Dengan MTQ kita tingkatkan iman dan takwa menuju Kabupaten Bekasi Bangkit,
Maju dan Sejahtera.” Kegiatan berlangsung selama dua hari, mulai Rabu, 25 Juni
2025, hingga Kamis, 26 Juni 2025, di halaman Kantor Kecamatan Cikarang Utara.
Enop Can juga menyampaikan, antusiasme masyarakat terhadap
MTQ tahun ini cukup tinggi. Pihaknya bersama LPTQ Kecamatan Cikarang Utara
terus mendorong pembinaan peserta secara rutin, melibatkan kader-kader di
tingkat desa, IBUI, hingga KUA.
“Kita berharap dari kegiatan MTQ ini lahir generasi Qur'ani
yang bisa membanggakan Cikarang Utara. Mudah-mudahan, peserta terbaik bisa
mewakili kecamatan di MTQ tingkat Kabupaten Bekasi, bahkan sampai provinsi dan
nasional,” pungkasnya. (jaw)