![]() |
Wali Kota Bekasi Tri Adhianto. |
Ia memerintahkan Kepala BKPSDM untuk segera mengembangkan sistem absensi berbasis teknologi yang lebih akurat dan tahan manipulasi.
Wali Kota menegaskan, praktik kecurangan seperti penggunaan joki absensi tidak akan dibiarkan.
“Saya minta BKPSDM segera cari sistem absensi yang lebih canggih dan terpercaya. Jika masih ada yang berbuat curang, kami akan bertindak tegas,” tegas Tri, Senin (23/6/2025).
Langkah ini diambil setelah muncul laporan masyarakat mengenai pegawai yang tidak hadir tetapi tercatat masuk. Menanggapi hal tersebut, Wali Kota langsung melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Puskesmas Jatiranggon pekan lalu.
Selain itu, Tri kembali menegaskan komitmennya untuk mewujudkan lingkungan kerja bebas rokok di seluruh kantor pemerintahan, termasuk kecamatan dan kelurahan.
Ia juga mengumumkan rencana alih fungsi beberapa fasilitas menjadi ruang publik terbuka untuk kegiatan warga dan komunitas.
“Kota Bekasi membutuhkan lebih banyak ruang terbuka yang bisa dinikmati bersama. Setelah bertemu komunitas Skatter di Plaza Patriot, kami berkomitmen menyediakan fasilitas yang ramah komunitas agar tidak mengganggu taman yang sudah ada,” ujarnya.
Pemerintah Kota Bekasi terus mendorong transparansi dan inovasi dalam pelayanan publik, sekaligus memperluas ruang hijau untuk kenyamanan warganya. (Dn)