![]() |
| Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto saat meninjau ambruknya turap perbaikan jembatan di Rawalumbu. |
Hasil pemeriksaan sementara menunjukkan, hujan dengan intensitas tinggi menyebabkan genangan air dalam di pinggir proyek. Tekanan dari genangan ini diduga menjadi pemicu keruntuhan turap yang tanah dasarnya belum sepenuhnya padat.
"Penyebabnya adalah faktor cuaca ekstrim. Karena masih dalam masa pemeliharaan, kami akan tetap bertanggung jawab atas perbaikan," jelas Subrin, Kepala Bidang Bina Marga.
Tri Adhianto menegaskan, proses pembangunan akan segera dilanjutkan tanpa membebani Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Kontraktor pelaksana sebagai pihak ketiga telah berkomitmen menanggung seluruh biaya perbaikan dan membangun kembali struktur yang rusak.
"Perbaikan segera dilaksanakan. Pihak ketiga siap bertanggung jawab penuh. Ini menjadi tanggung jawab mereka secara menyeluruh," tegas Wali Kota.
Ia menambahkan, proyek peningkatan di Jembatan Nol merupakan langkah strategis Pemkot Bekasi untuk menekan potensi banjir dan meningkatkan keselamatan lalu lintas.
"Kami ingin memastikan semua pembangunan berkualitas dan memberi manfaat optimal bagi warga. Pengawasan akan kami tingkatkan agar kejadian seperti ini tidak terulang," pungkas Tri Adhianto. (dn)
.png)
