tRbFFwIJXCPvDkjdZ6hw7BrVzKSmv3z6tIDMFXHn
Bookmark

Saluran Tersembunyi Terbongkar! Limbah MBG Disegel dan Warga Bojongmenteng Lega

 

Tim DLH bersamaa warga membongkar saluran tersembunyi yang diduga menjadi penyebab pencemaran.
RAWALUMBU – Sebuah saluran pembuangan tersembunyi yang diduga mengalirkan air limbah langsung ke drainase kota berhasil diidentifikasi dan ditutup permanen oleh tim gabungan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bekasi dan UPTD Laboratorium Lingkungan Hidup (LAB LH). Tindakan cepat ini dilakukan menyusul laporan warga di media sosial mengenai bau tidak sedap yang menyengat di sekitar saluran drainase Kelurahan Bojongmenteng, Rawalumbu.

Sumber dugaan pencemaran ditelusuri ke aktivitas Dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) Bojongmenteng 2 di Jalan Aceh. Berdasarkan pemeriksaan, limbah cucian peralatan dapur seharusnya disaring di bak ber-media ijuk. Namun, tim menemukan adanya "pipa gelap" lain yang mengalirkan limbah secara langsung ke saluran umum.

"Pengelola mengaku tidak mengetahui adanya saluran alternatif ini karena tertutup konstruksi U-Ditch," jelas pernyataan resmi DLH. Untuk mencegah pembuangan liar, tim segera melakukan aksi darurat: membongkar, menutup rapat dengan dop pipa, dan memperkuatnya dengan pengecoran campuran pasir, batu, dan semen.

Sebagai langkah hukum dan investigasi, sampel air dari saluran tersebut diambil untuk dianalisis. Pengujian awal di lokasi menunjukkan tingkat keasaman (pH) sebesar 5,53 dan Daya Hantar Listrik (DHL) 1174, yang menjadi dasar untuk evaluasi lebih lanjut tentang tingkat pencemaran dan potensi sanksi.

"Tidak ada toleransi untuk pelanggaran pengelolaan limbah. Kami akan terus mengawasi dan menindak tegas aktivitas yang berpotensi merusak lingkungan, demi kesehatan ekosistem dan kenyamanan warga," tegas DLH Kota Bekasi, mengonfirmasi bahwa aliran limbah langsung dari dapur tersebut telah sepenuhnya dihentikan. (Dn)