tRbFFwIJXCPvDkjdZ6hw7BrVzKSmv3z6tIDMFXHn
Bookmark

Luncurkan Aplikasi Satu Peta Diskominfosantik Siapkan Perencanaan Pembangunan Lebih Transparan

 

Sosialisasi pengembangan aplikasi Satu Peta Kabupaten Bekasi di aula Gedung Diskominfosantik, Kompleks Pemkab Bekasi, Rabu (6/8/2025). 
Bekasicyber.id, CIKARANG PUSAT – Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik (Diskominfosantik) Kabupaten Bekasi melalui Bidang Statistik mengadakan sosialisasi pengembangan aplikasi Satu Peta Kabupaten Bekasi. Acara tersebut berlangsung di aula Gedung Diskominfosantik, Kompleks Pemkab Bekasi, Rabu (6/8/2025). 

Kepala Diskominfosantik Kabupaten Bekasi, Yan Yan Akhmad Kurnia, menyatakan bahwa aplikasi ini merupakan tindak lanjut dari Keputusan Bupati Bekasi Nomor 417 Tahun 2025 tentang Satu Data Kabupaten Bekasi. Melalui keputusan ini, Satu Peta ditetapkan sebagai portal resmi yang dapat diakses publik untuk mendukung perencanaan pembangunan berbasis data. 

“Aplikasi ini menjadi fondasi penting dalam menyusun perencanaan pembangunan yang akurat, transparan, dan terintegrasi,” ujar Yan Yan. 

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa tujuan pengembangan aplikasi ini adalah mengonsolidasikan seluruh data dari berbagai perangkat daerah dalam satu sistem terpusat. Data tersebut nantinya dapat dimanfaatkan oleh pemerintah maupun masyarakat. Namun, kesuksesan aplikasi ini bergantung pada komitmen seluruh instansi dalam menyediakan dan memperbarui data secara rutin. 

Untuk memastikan kelancaran pengelolaan data, setiap perangkat daerah telah menunjuk admin khusus yang bertugas menginput dan memperbarui informasi sesuai dengan bidangnya, bekerja sama dengan Diskominfosantik. 

“Aplikasi ini dirancang untuk memudahkan perangkat daerah. Kami menciptakan platform generik yang bisa digunakan berbagai sektor,” jelas Yan Yan. 

Ia memberikan contoh, aplikasi ini mampu memetakan lokasi sekolah, persebaran kasus stunting untuk program KB, hingga data perizinan seperti IMB dan reklame. Dengan fitur click-and-view, pengguna dapat melihat detail informasi secara instan, mempermudah analisis dan pengambilan keputusan. 

“Satu Peta menjadi alat penting dalam memvisualisasikan data untuk mendukung kebijakan yang lebih tepat,” tambahnya. 

Yan Yan juga menekankan bahwa proses pemetaan kini lebih praktis karena dapat dilakukan via ponsel dengan bantuan Google Maps untuk mengambil koordinat, yang kemudian diunggah ke dalam aplikasi. 

Kehadiran aplikasi ini diharapkan menjadi sarana kolaborasi antarinstansi guna meningkatkan kualitas SDM di lingkungan Pemkab Bekasi. Masyarakat dan perangkat daerah dapat mengaksesnya secara terbuka, kecuali untuk data tertentu yang bersifat rahasia. (jaw)